Shin Megami Tensei
P4: Persona 4
Pengembang : Atlus
Penerbit : Atlus
Genre : RPG
Sistem : Playstation 2
Pemain : 1 orang
Memory Card : 225 kb
Rating : Dewasa (17+)
Tahun : 2008
“Topeng” Ke-4… Bagaimana Wujudnya?
Sejak kegemparan dari perubahan revolusioner Persona 3 dan Persona 3 Fes di tahun 2006-2007 lalu, Atlus kembali mengejutkan kita dengan seri Persona 4 di tahun 2008. Konsep Persona sebagai game RPG yang unik; di antaranya selalu dimulai dari konflik remaja SMU, kasus pembunuhan berbau mistis yang melibatkan polisi, sampai ke masalah kehancuran dunia. Semua itu kita hadapi, hanya sebagai siswa-siswi SMU biasa dengan kekuatan “Persona” dalam game ini. Dalam bahasa latin, “Persona” berarti “Topeng”. Sesuai namanya, “Persona” dalam seri Persona adalah sosok ‘diri yang lain’ dalam setiap manusia. Sosok serta penampilan Persona mencerminkan kepribadian diri seseorang yang sebenarnya, baik secara sadar maupun tidak. Kekuatan Persona tersebut dapat digunakan sebagai ‘topeng’ kita dalam menghadapi berbagai masalah, intrik, dan kesulitan sehari-hari. Orang-orang dengan kemampuan untuk memanggil Persona ini disebut “Persona-User”.
Misteri Kasus Pembunuhan Berantai di Kota Pedalaman
Cerita bermula dari tokoh utama (tidak bernama, di sini dipanggil dengan nama versi manga Jepangnya: Seta Souji) yang baru pindah sekolah dari kota ke daerah pedalaman Inaba karena pekerjaan orang tuanya. Mulai 11 April 2011, Souji akan bersekolah di Inaba dan tinggal bersama paman serta sepupunya, Ryotaro dan Nanako Dojima. Malam hari, Souji bermimpi berhadapan dengan sosok misterius di dalam kabut tebal. Tentu Souji menganggap itu hanya sebuah mimpi dan pergi sekolah. Di sekolah barunya Souji dengan cepat mendapat teman baru: Yosuke Hanamura anak manager dari Toko Junes yang mendominasi bisnis di Inaba, Chie Satonaka penggemar film kungfu, serta Yukiko Amagi anak pemilik penginapan Amagi yang cukup terkenal. Tak ketinggalan guru kejam seperti Mr. Morooka yang dijuluki “Raja Bodoh” (King Moron) oleh seisi sekolah, yang kerap membuat murid menderita. Hari-hari Souji yang menyenangkan di rumah bersama Ryotaro pamannya yang detektif serta Nanako sepupunya yang masih SD, dan di sekolah bersama teman-teman juga guru barunya pun berlanjut… Tapi apa benar begitu? Apakah mimpi itu hanya tinggal mimpi saja…?
Dari teman-temannya, Souji mengetahui mengenai “Saluran Tengah Malam” (“Midnight Channel”); sebuah saluran TV misterius yang hanya tayang pada hari hujan. Dikatakan bila kamu melihat ke dalam TV yang tidak dinyalakan pada jam 12 malam di hari hujan dan berkabut, kamu akan melihat orang yang menjadi pasangan jiwa (soulmate)-mu… Walau hanya seperti takhayul belaka, banyak orang yang ingin mencobanya. Bahkan Souji, Yosuke, dan Chie ingin mencobanya!! Ternyata Midnight Channel benar ada, tapi apa yang terjadi? Souji, Yosuke, dan Chie melihat orang yang sama ditampilkan secara kabur di dalam TV: seorang perempuan. Belum cukup merasa bingung karena memiliki ‘soulmate’ yang sama, mereka dikejutkan oleh berita ditemukannya mayat seorang wanita dalam kondisi mengenaskan. Wanita itu ternyata adalah wanita yang sama dengan wanita yang mereka lihat di Midnight Channel!
Karena terlalu tepat sebagai sebuah kebetulan, Souji dkk memeriksa kasus ini seperti detektif. Saat Souji memeriksa sebuah TV besar di Junes, dia dapat masuk ke dalam TV!! Yosuke dan Chie pun ikut ‘tersedot’ jatuh ke tempat aneh yang mirip studio TV, yang dipenuhi oleh kabut tebal seperti saat hari hujan di Inaba. Setelah berkeliling dari tempat-tempat mengerikan di sana, mereka bertemu makhluk mirip beruang bernama Teddie yang merupakan penghuni tempat itu. Menurut Teddie, belakangan ini di ‘dunia TV’ tempat tinggalnya itu ada beberapa orang yang masuk. Teddie juga berkata tempat dalam TV itu tidak aman karena banyak “Shadow”; monster yang merupakan perwujudan pikiran manusia yang ditekan, berkeliaran. Souji dkk mulai menarik kesimpulan bahwa seseorang memasukkan orang lain ke dalam TV untuk membunuhnya, serta fungsi Midnight Channel adalah memberitahu siapa korban berikutnya! Awalnya Souji dkk berniat tidak ikut campur; tapi begitu seorang kakak kelas teman baik Yosuke terbunuh dengan cara yang sama, mereka segera maju menyelidiki. Berbekal beberapa peralatan termasuk kacamata khusus untuk melihat dalam kabut pemberrian Teddie, Souji dan Yosuke masuk ke dalam TV untuk memeriksa (Chie menunggu di luar).
Di dalam sana semua menjadi jelas. Berbagai tempat mengerikan tercipta dari pikiran setiap manusia yang memasuki tempat itu. Orang itu akan menghadapi Shadow dari dirinya sendiri, yang merupakan pikiran terpendam orang itu yang tidak diakui oleh dirinya sendiri. Saat orang tersebut menyangkal dirinya yang lain itu, Shadow diri mereka akan berubah menjadi monster besar dan membunuh orang itu. Begitulah cara kerja pembunuhan yang dilakukan sang pelaku misterius, seperti yang dialami Yosuke, Chie, dan semua teman Souji. Saat Yosuke hampir dibunuh Shadow dirinya sendiri, Souji mendengar suatu suara misterius dalam kepalanya. Mendadak ada sebuah kartu di tangannya, lalu Souji memanggil Persona-nya: Izanagi (Fool) dan menyelamatkan Yosuke. Yosuke akhirnya mau mengakui bahwa semua hal buruk yang dikatakan Shadow dirinya itu adalah benar; hanya saja Yosuke tidak mau mengakuinya. Setelah ‘penerimaan’ tersebut, Shadow Yosuke menjadi jinak dan menjadi Persona milik Yosuke: Jiraiya (Magician). Perlahan Chie, Yukiko, dan lainnya mendapat Persona setelah diselamatkan; lalu bersama Souji membentuk Tim Khusus untuk menyelamatkan para korban lain dan menangkap sang pelaku.
Penyempurnaan Yang Sempurna
Permainan di Persona 4 adalah penyempurnaan dari Persona 3. Ini tidak berlebihan karena grafis yang lebih halus, potongan film yang lebih jelas, sistem pertarungan yang lebih baik, music yang lebih menyentuh, serta Social Link yang lebih bebas telah membuktikannya. Pemain akan memerankan tokoh utama dalam menjalani kehidupan sekolah sehari-hari sambil memecahkan kasus pembunuhan misterius di Inaba ini, dengan melawan para Shadow di dalam TV. Di keseharian sebagai pelajar SMU , pemain harus menjawab pertanyaan guru, bergaul dengan teman sekelas, ikut kegiatan ekstrakurikuler, sampai kerja sambilan untuk uang jajan tambahan atau memancing demi mendapat ikan. Untuk berinteraksi secara penuh dengan teman-teman sebaya, memancing dengan handal, serta mengerjakan soal ujian dengan baik, pemain harus meningkatkan status Pengetahuan, Keberanian, Pengertian, Eksperesi, dan Kerajinan dari Souji. Belajar di rumah maupun perpustakaan untuk menambah Pengetahuan, makan menu super pedas di restoran atau makanan aneh tak jelas di kulkas rumah untuk menambah Keberanian, ikut ekskul olah raga untuk menambah Kerajinan, mengikuti sesi drama untuk menambah Ekspresi, juga membaca buku mengenai kisah mengharukan untuk menambah Pengertian. Bila salah satu status tersebut kurang, pemain tidak bisa berinteraksi lebih jauh. Saat memancing misalnya, Souji akan cepat lelah jika Kerajinan-nya tidak cukup. Juga akan sulit mengerti penjelasan orang lain atau bahasa binatang jika kekurangan Pengetahuan dan Pengertian. Berbicara dengan orang lain takkan lancar tanpa kemampuan Ekspresi yang baik. Untuk menghadapi geng anak nakal maupun memakan masakan tak enak buatan teman dekat pun mustahil tanpa Keberanian yang cukup.
Sepanjang permainan pemain akan dipandu oleh Igor dan asistennya Margaret, di Velvet Room (yang kali ini berbentuk mobil limosin) dalam segala urusan mengenai Persona. Berbeda dengan yang lain, Souji mampu memiliki lebih dari satu Persona dalam dirinya. Karena itulah Igor membantu Souji untuk menggabungkan 2 atau lebih Persona yang dimiliki unhtuk menghasilkan Persona yang lebih kuat. Setiap Persona yang digabungkan juga akan mendapat tambahan kemampuan sesuai cuaca hari itu; pemain bisa bertanya pada Margaret untuk menanyakan “Fusion Forecast” (Ramalan Fusion) hari ini dan besok. Pengaturan yang cermat akan menghasilkan banyak Persona dengan kemampuan unik! Kekuatan Persona juga dipengaruhi oleh Social Link (Hubungan Sosial) dari Souji terhadap orang lain, tergantung arcana-nya. Persona memilki 22 Arcana yang diambil dari kartu tarot sebagai jenisnya, misalnya Izanagi milik Souji ber-arcana Fool, Jiraiya milik Yosuke adalah Magician, dst. Bila Souji berteman dengan orang tertentu, sebuah S. Link akan aktif. S. Link menandakan hubungan Souji dengan orang tersebut, dan tipenya berupa arcana yang sesuai dengan kepribadian orang itu. Seperti jika hubungan Souji dengan orang dari S. Link Strength semakin akrab, maka kekuatan yang diberikan kepada Persona tipe Strength milik Souji juga akan semakin besar. Sama dengan Arcana, S. Link mengikuti tarot dan ada 21 buah (minus 1). Selain berteman dengan orang-orang tersebut dan menyelesaikan masalah mereka untuk memperdalam hubungan, pemain selaku Souji juga bisa menjadikan salah satu dari mereka yang perempuan sebagai pacar!! Tentu pemain harus hati-hati dalam menjawab pertanyaan mereka, agar tidak terjadi keretakan hubungan. Asyiknya lagi, kamu bisa bebas hanya memilki 1 pacar saja tanpa merusak hubunganmu dengan karakter perempuan yang lain. Kamu bisa memilih 1 perempuan saja sebagai pacar, lalu perempuan lainnya hanya sebagai teman. Tidak seperti Persona 3; di mana untuk memajukan hubungan dengan karakter perempuan, pemain harus menjadikannya pacar. Jangan lupa untuk menggunakan setiap kesempatan seperti kegiatan belajar bersama, hari raya, juga festival sekolah untuk memperdalam hubunganmu!
Cuaca Hujan dan Berkabut… Pertanda Kasus?
Persona 4 memiliki fitur cuaca yang akan mempengaruhi kondisi kota dan juga dungeon dalam TV; misalnya dalam cuaca hujan toko tertentu akan memberi diskon, kegiatan olah raga hanya berlangsung selama hari cerah, dll. Kamu bisa mengetahuinya melalui ramalan cuaca, yang disiarkan di TV. Cuaca terutama hujan akan berperan besar dalam jalan cerita; karena di hari hujan yang terus menerus, kabut akan memasuki kota dan menandakan batas waktu sudah habis! Ya, selain kegiatan sekolah di atas, pemain harus menjelajah ke dalam dunia TV dan menyelamatkan orang yang menjadi korbannya sesuai dengan di Midnight Channel. Bila pemain belum menyelamatkan mereka sebelum kabut memasuki kota, maka GAME OVER! Pemain sebagai Souji bersama Yosuke, Chie dkk akan masuk ke dalam sebuah dungeon ciptaan calon korban untuk menolongnya; sambil dipandu oleh navigator Teddie (yang kemampuannya terbatas) pada awalnya atau Rise Kujikawa (yang kemampuannya lebih baik) pada nantinya. Di dalam, pemain akan mengarungi banyak lantai-lantai yang membingungkan; penuh peti harta dan jalan berliku. Di sinilah peran navigator sangat membantu dalam memberi tahu lokasi musuh dan peti harta, atau akan adanya bahaya. Tentunya, pemain harus berhadapan dengan banyak Shadow yang menghalangi jalan di setiap lantainya. Pertempuran berlangsung secara bergiliran (turn-based) sesuai kecepatan masing-masing; pemain bisa menyerang secara fisik dengan senjata atau memanggil Persona untuk melakukan suatu jurus. Jurus itu bisa berupa teknik fisik yang kuat (Tempest Slash, Black Spot, Brave Blade, Hassau Tobi, dll), atau sihir elemen api, es, angin, listrik, cahaya, kegelapan, dll (Agi, Bufu, Garu, Zio, Hama, Mudo, dll). Jangan lupa, setiap jurus itu memerlukan sejumlah HP dan SP-mu. Pemain juga bisa memberi instruksi pada karakter lain untuk melakukan tindakan tertentu, menggunakan barang, atau lari. Pemain juga bisa mengganti Persona di tengah pertarungan, agar bisa mengimbangi berbagai lawan kuat (khusus Souji). Navigator juga akan membantu dalam pertempuran; dengan menganalisa musuh untuk kelemahannya, serangannya, jumlah HP dan SP-nya, atau jenis arcana-nya.
Setiap musuh memiliki kelemahan tersendiri yang bisa dimanfaatkan; karena bila pemain menyerang musuh yang lemah terhadap sihir elemen tertentu seperti yang disebutkan di atas (misalnya api), musuh akan jatuh dan pemain mendapat giliran tambahan! Bila kamu mampu membuat semua musuh jatuh, kamu bisa melancarkan “All-Out Attack”, serangan kuat bersama anggota lain. Tapi ingat bahwa karaktermu juga memiki kelemahan yang bila diserang musuh, juga memberi efek sama. Pemain juga bisa memakai perlengkapan khusus untuk menanggulangi kelemahan, maupun meningkatkan status yang kurang. Yah, kurang lebih sama dengan Persona 3. Yang menjadi pembeda adalah kali ini pemain juga dapat melakukan “Guard” untuk melindungi kelemahan yang dimiliki, walaupun hanya sekali saja. Selain itu pemain bisa mengendalikan karakter selain Souji dengan bebas (tanpa harus diberi instruksi setiap kalinya) dengan memberi Command “Direct Order”, juga karakter lain mampu melindungi Souji dari serang mematikan musuh, melakukan serangan susulan khusus setelah Souji atau anggota yang lain membuat musuh jatuh, membantu karakter lain yang terjatuh, menyembuhkan anggota yang terkena efek status buruk, bahkan bertahan hidup dari serangan musuh sekuat apapun. Semua bantuan tersebut dipengaruhi oleh sedalam apa hubungan persahabatan (juga percintaan untuk pacar) Souji dengan anggota lainnya. Semakin dalam hubungan, tekad setiap anggota akan menguat dan memberi kemampuan baru. Bahkan bila S. Link anggota party tersebut MAX, Persona-nya akan berevolusi menjadi lebih kuat! Bahkan, kelemahan mereka yang sebelumnya juga bisa menghilang! Meskipun fitur “Fusion Spell” dari Persona 3 dihilangkan, segala penambahan lain ini membuat pertarungan menjadi lebih dinamis.
Bisakah Kamu Menemukan “Kebenaran”-nya?
Dari setiap usaha penyelamatan tersebut, pemain tentu harus melakukan penyelidikan untuk mencari petunjuk. Mulai dari berbicara terhadap orang kota baik meminta keterangan dari polisi; semua harus dilakukan dengan cermat dan hati-hati. Dengan mengumpulkan semua petunjuk yang benar, pemain akan mendapat tujuan berikutnya atau informasi mengenai kasus ini. Berhati-hatilah, baik dalam penyelidikan maupun kehidupan sehari-hari. Kesalahan fatal dalam pengambilan keputusan bisa mempengaruhi jalan cerita, serta menjauhkanmu dari sang pelaku. Siapa pelaku sebenarnya dari semua kasus mengerikan ini? Bagaimana dia melakukannya? Apa tujuannya? Game ini memiliki banyak Ending; dan yang menuju ke pelaku sebenarnya hanya 1!! Pecahkan misteri rumit ini bersama semua teman-temanmu serta kekuatan Persona masing-masing serta bantuan Hubungan Sosial dengan semua orang untuk menangkap sang pelaku dan menyeret keluar “Kebenaran” tersebut!!